Home » Materi 26: Tafsir Surat At Takatsur (Bermegah-megahan)

Materi 26: Tafsir Surat At Takatsur (Bermegah-megahan)

Pengantar

Surah At-Takatsur (التكاثر) adalah surah ke-102 dalam Al-Qur’an. Surah ini terdiri dari 8 ayat dan termasuk dalam golongan surah Makkiyah, yaitu surah yang diturunkan di Makkah sebelum Hijrah Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam ke Madinah. Berikut adalah tafsir umum dari Surah At-Takatsur:
Surah At-Takatsur dimulai dengan menyebutkan persaingan dan sikap tamak manusia terhadap kekayaan dan kenikmatan dunia. Manusia cenderung terlalu terlibat dalam bersaing dan meningkatkan jumlah harta benda, sehingga lupa akan akhirat dan perhitungan amal perbuatan di hadapan Allah.
Ayat-ayat surah ini mengingatkan manusia bahwa ambisi dan keinginan untuk memiliki harta dan keturunan tidak akan membawa manfaat di akhirat, kecuali bagi orang yang memiliki hati yang tenang dan selalu bersyukur kepada Allah. Keinginan yang berlebihan terhadap dunia seringkali membuat manusia lalai terhadap akhirat dan melupakan tujuan sejati hidup mereka.
Surah At-Takatsur juga menyampaikan bahwa pada akhirnya, manusia akan diberi tahu tentang perbuatan mereka dan diminta pertanggungjawaban atas amal perbuatan di hadapan Allah. Mereka yang beramal saleh dengan ikhlas akan mendapatkan balasan yang baik, sedangkan mereka yang terlalu sibuk dengan urusan dunia akan menyesal karena telah melupakan kehidupan akhirat.
Tafsir surah ini memberikan pelajaran moral tentang bahaya sikap tamak dan serakah terhadap harta benda dunia. Surah At-Takatsur mengajak manusia untuk lebih memperhatikan nilai-nilai kehidupan akhirat dan menjadikan dunia sebagai sarana untuk meraih ketaqwaan kepada Allah, bukan sebagai tujuan utama hidup.

Bacaan Surat

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
أَلْهَاكُمُ التَّكَاثُرُ ﴿١﴾ حَتَّىٰ زُرْتُمُ الْمَقَابِرَ ﴿٢﴾ كَلَّا سَوْفَ تَعْلَمُونَ ﴿٣﴾ ثُمَّ كَلَّا سَوْفَ تَعْلَمُونَ ﴿٤﴾ كَلَّا لَوْ تَعْلَمُونَ عِلْمَ الْيَقِينِ ﴿٥﴾ لَتَرَوُنَّ الْجَحِيمَ ﴿٦﴾ ثُمَّ لَتَرَوُنَّهَا عَيْنَ الْيَقِينِ ﴿٧﴾ ثُمَّ لَتُسْأَلُنَّ يَوْمَئِذٍ عَنِ النَّعِيمِ ﴿٨

Tafsir

  1. (Telah membuat kalian lalai) atau telah melalaikan kalian dari taat kepada Allah (bermegah-megahan) yaitu saling bangga-membanggakan harta, anak-anak dan pembantu-pembantu.
  2. (Sampai kalian masuk ke dalam kubur) hingga kalian mati dikubur di dalam tanah; atau hingga kalian menghitung-hitung banyaknya orang yang telah mati.
  3. (Janganlah begitu) kalimat ini mengandung hardikan dan cegahan (kelak kalian akan mengetahui.)
  4. (Dan janganlah begitu, kelak kalian akan mengetahui) akibat buruk dari perbuatan kalian itu di kala kalian menjelang kematian, kemudian sewaktu kalian telah berada di dalam kubur.
  5. (Janganlah begitu) sesungguhnya (jika kalian mengetahui dengan pengetahuan yang yakin) tentang akibat perbuatan kalian itu, niscaya kalian tidak akan lalai taat kepada Allah.
  6. (Niscaya kalian benar-benar akan melihat neraka Jahim) Jawab Qasamnya tidak disebutkan, yaitu niscaya kalian tidak akan sibuk dengan bermegah-megahan yang melalaikan kalian dari taat kepada Allah. Lafal Latarawunna pada asalnya adalah Latarawunanna, kemudian Lam Fi’il dan ‘Ain Fi’ilnya dibuang, kemudian harakatnya diberikan kepada Wau, sehingga jadilah Latarawunna.
  7. (Dan sesungguhnya kalian benar-benar akan melihatnya) kalimat ayat ini mengukuhkan makna ayat sebelumnya (dengan pengetahuan yang yakin) lafal ‘Ainal Yaqiin adalah Mashdar; demikian itu karena lafal Ra-aa dan lafal ‘Aayana mempunyai arti yang sama.
  8. (Kemudian kalian pasti akan ditanyai) lafal Latus-alunna dibuang daripadanya Nun alamat Rafa’ karena berturut-turutnya huruf Nun, dibuang pula daripadanya Wawu dhamir jamak, tetapi bukan karena ‘Illat atau sebab bertemunya kedua huruf yang disukunkan; bentuk asal daripada Latus-alunna adalah Latus-aluunanna (pada hari itu) yakni di hari kalian melihat neraka Jahim (tentang kenikmatan) yang kalian peroleh semasa di dunia, yaitu berupa kesehatan, waktu luang, keamanan, makanan, minuman dan nikmat-nikmat lainnya. Artinya dipergunakan untuk apakah kenikmatan itu?

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top